(PROLOG)
Perlahan Haziani Arini mengatur langkah meninggalkan pusara yang masih merah.Seorang lagi insan yang teramat dikasihinya pergi meninggalkannya.kini dia akur akan ketentuan-Nya.pasti dia akan bersendirian lagi,ditemani hujan air mata yang redanya entah bila,mentarinya pula x menjanjikan kedatangannya..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment